Featured Post

Berterima Kasih Atas Segala Hal

Seorang anak kecil usia 4 tahun diminta untuk berterima kasih saat doa sebelum makan malam Natal. Para anggota keluarga menundukkan kepala...

Kebebasan Mental

Beberapa tahun yang lalu, seorang teman saya yang selalu ingin menonton sirkus, akhirnya mendapatkan kesempatan untuk menontonnya. Saat ia sedang melewati gajah di tenda sirkus, ia tiba-tiba berhenti, ia bingung melihat suatu kenyataan bahwa binatang-binatang besar itu hanya sedang diikat oleh tali kecil saja yang terikat di kaki depan mereka. Tidak ada rantai, tidak ada kurungan. 

Jelas sekali bahwa gajah-gajah itu bisa kapan pun melepaskan diri dari tali  kecil yang mengikat mereka. Tetapi nyatanya tidak. Teman saya melihat si pelatih di dekatnya dan bertanya mengapa hewan-hewan yang menakjubkan dan indah ini hanya berdiri di sana dan tidak berusaha untuk melarikan diri?


"Yah," katanya, "ketika mereka masih sangat kecil, kami menggunakan ukuran tali yang sama untuk mengikat mereka dan, pada saat usia itu, tali itu cukup untuk menahan mereka. Saat mereka tumbuh dewasa, mereka sudah terkondisi bahwa mereka tidak mampu melepaskan diri. Mereka percaya bahwa tali itu masih bisa menahan mereka, sehingga mereka tidak pernah mencoba untuk melarikan diri. "

Teman saya kagum. Hewan-hewan ini bisa saja setiap saat membebaskan diri dari ikatan mereka tetapi karena mereka percaya bahwa mereka tidak bisa, mereka terbelenggu oleh kepercayaan mereka yang sudah tertanam sejak kecil.

Seperti gajah, berapa banyak dari kita menjalani hidup dengan belenggu tentang sebuah keyakinan bahwa kita tidak bisa melakukan sesuatu, hanya karena kita terus menyimpan ingatan pernah gagal di masa lalu?

Berapa banyak diantara kita yang selalu terbelenggu oleh berbagai keyakinan usang dan lama yang tidak lagi relevan dengan kita saat ini? 
Berapa banyak diantara kita yang selalu menghindari untuk mencoba sesuatu yang baru karena kita selalu terbelenggu oleh keyakinan yang selalu membelenggu (pikiran) kita?
Lebih buruk lagi, berapa banyak diantara kita yang selalu terbelenggu oleh keyakinan orang lain yang selalu membelenggu (pikiran) kita?

Tidak ada yang tidak dapat kita lakukan jika kita menempatkan pikiran kita dengan benar terhadap sesuatu yang selalu baru. Jangan biarkan pengkondisian dan batasan-batasan yang diberikan kepada kita sewaktu masih kecil untuk mendikte jalan hidup kita! 
Seperti gajah, jika kita percaya kita tidak dapat melakukannya karena kita pernah gagal beberapa kali di masa lalu, kita akan menyerah mencoba. 
Jika kita memahami dengan benar bahwa setiap saat adalah selalu baru dan segar, Berarti kita telah bertumbuh, dan dengan begitulah kita akan benar-benar melihat keindahan. Karena kita memutus tali, dan mendapatkan kebebasan.

Baca juga:


No comments:

Post a Comment