Natal akan segera tiba dan Sanny meminta ibunya apakah ia bisa mendapatkan sepeda baru. Kemudian, ibunya mengatakan bahwa ide terbaiknya adalah menulis surat ke Santa Claus.
Tapi Sanny, karena baru saja terpilih mendapatkan salah satu peran penting dalam drama Natal di sekolah, ia mengatakan bahwa ia akan lebih memilih untuk menulis surat ke bayi Yesus.
Kemudian ibunya mengatakan kepadanya bahwa itu juga baik dan boleh saja.
Sanny pergi ke kamarnya dan menulis, "Yesus, saya telah menjadi anak yang sangat baik dan ingin memiliki sepeda baru saat Natal ini."
Jadi ia memutuskan untuk mencoba lagi dan kali ini ia menulis, "Yesus, aku anak yang baik dalam hampir sebagian besar waktu dan aku ingin sepeda baru saat Natal ini."
Kemudian dia membacanya lagi dan masih merasa tidak senang dengan tulisannya yang satu ini.
Kemudian dia mencoba menulis lagi untuk versi yang ketiga, "Yesus, aku bisa menjadi anak yang baik jika aku berusaha keras dan terutama jika aku punya sepeda baru saat Natal ini."
Kemudian dia membaca yang satu ini juga, tapi tetap masih belum puas dengan isi tulisannya.
Jadi, dia memutuskan untuk pergi keluar untuk berjalan-jalan sambil mencari inspirasi dan berpikir tentang cara menulis surat permintaan yang lebih baik.
Setelah beberapa saat ia melewati sebuah rumah yang ada patung kecil Bunda Maria di depan taman. Dia mengendap-endap di bawah patung dan segera membawa patung tersebut di dalam jaketnya, kemudian segera bergegas pulang dan menyembunyikannya di bawah tempat tidur.
Kemudian ia menulis surat ini, "Yesus, Jika Engkau ingin melihat ibumu lagi, sebaiknya Engkau mengirimkan aku sepeda baru."
"Kisah Kocak Yang Membuat Bijak" lainnya:
No comments:
Post a Comment